Pakaian dan Perhiasan
Sepanjang sejarahnya yang panjang, Tiongkok telah menghasilkan berbagai macam pakaian dan aksesoris yang spektakuler dan sangat indah, yang menempati tempat khusus dalam jajaran budaya mode dunia. Dengan mempelajari pakaian tradisional Tiongkok, Anda dapat menyelami budaya Tiongkok.
Pakaian
Aksesoris kepala orang Tionghoa umumnya terdiri dari topi atau topi, dan anting-anting serta jepit rambut yang umumnya dikenakan oleh wanita.
Topi yang dikenakan oleh orang Han cenderung sederhana dan praktis, dipakai untuk melindungi pemakainya dari dinginnya udara, sinar matahari, atau hujan. Namun, bagi sejumlah kelompok etnis minoritas, topi lebih banyak dipakai untuk alasan dekoratif daripada fungsional. Pada beberapa kelompok etnis minoritas, topi bahkan menjadi identik dengan budaya mereka. Di beberapa bagian Tiongkok, orang-orang terbiasa mengenakan saputangan sebagai pengganti topi. Anting-anting juga merupakan aksesori yang umum digunakan oleh wanita, jarang dipakai oleh pria. Anting-anting yang dikenakan oleh wanita Han biasanya memiliki desain yang sederhana, sedangkan anting-anting tradisional yang dikenakan oleh wanita dari kelompok etnis minoritas memiliki berbagai macam bentuk dan warna. Yunnan memiliki 36 etnis etnis, dan Anda bisa merasakan tradisi etnis yang berbeda ketika belajar bahasa Mandarin di Yunnan.
Jepit rambut terutama digunakan untuk menyanggul rambut. Jepit rambut biasanya terbuat dari logam, batu giok, dan sebagainya.
Sepatu
Di Tiongkok, ada berbagai jenis sepatu, dan bahan yang digunakan untuk membuatnya juga sangat bervariasi, termasuk kulit, kain, plastik, jerami dan rami. Bahan yang digunakan sangat berkaitan dengan adat istiadat etnik dan iklim setempat. Sebagai contoh, sepatu bot kulit dan sepatu bot kain sangat umum ditemukan di daerah terdingin di Barat Laut dan Timur Laut Tiongkok. Sepatu kain tradisional buatan tangan yang nyaman, dan beberapa dibuat dengan indah, dengan pola rumit yang dijahit di bagian luarnya, dan dapat dianggap sebagai artefak yang sangat indah.
Tahukah Anda?
Kostum tradisional suku Han di Tiongkok (terutama dikenakan oleh suku Han dari zaman kuno hingga awal Dinasti Qing) sekarang secara kolektif disebut hanfu (yang berarti “pakaian suku Han”). Karakteristik utamanya adalah kerah silang berbentuk Y, kerah kanan (bagian kiri kerah menyilang di atas kerah kanan), selempang, dan sebagainya. Ada berbagai macam kostum tradisional dalam budaya Tiongkok, dan Anda dapat mempelajarinya lebih lanjut jika Anda mengikuti kursus bahasa Mandarin yang mendalam ini.
Anting-anting
Anting-anting adalah aksesori yang umum dan orang-orang mengenakan anting-anting yang berbeda dari waktu ke waktu. Namun, di antara beberapa kelompok etnis minoritas di Tiongkok, ada beberapa kebiasaan yang berbeda dalam memakai anting. Suku Yao, misalnya, tidak akan melepaskan anting-anting mereka begitu mereka memakainya.
Bakiak
Pada zaman Tiongkok kuno, orang-orang terbiasa mengenakan bakiak, yaitu sepatu kayu. Dikatakan bahwa bakiak Konfusius memiliki panjang satu chi dan empat cun (sekitar satu kaki dan lima inci). Tentu saja, ini diukur menurut satuan panjang di Tiongkok kuno (Chi kuno sedikit lebih pendek dari chi masa kini).